Penyebab sering buang angin – Buang angin merupakan hal yang normal dan semua orang pasti melakukannya setiap hari. Namun kondisi tersebut seringkali membuat malu lantaran sering mengeluarkan bau tak sedap dan suara yang keras. Padahal buang angin menandakan organ pencernaan kita berfungsi dengan baik dalam mencerna makanan yang masuk.
Normalnya manusia buang angin sebanyak 15-20 kali setiap harinya. Jika lebih dari itu, sebaiknya waspada karena bisa jadi terdapat masalah dengan sistem pencernaan sehingga produksi gas dalam perut meningkat. Gas yang dikeluarkan melalui anus ini mengandung senyawa hydrogen sulfide yang memang memiliki bau yang tidak sedap. Produksi gas dalam perut bervariasi tergantung dari jenis makanan yang kita makan setiap harinya.
Penyebab Sering Buang Angin
Sering buang angin melebihi frekuensi normal memang patut untuk diperhatikan, karena bisa menandakan adanya masalah di dalam perut. Selain itu kebiasaan makan makanan yang manis akan meningkatkan produksi gas di lambung yang tentu saja akan memicu seringnya buang angin.
Gas dihasilkan dari makanan setelah diproses dengan bantuan bakteri baik di dalam usus. Makanan yang dapat menyebabkan buang angin adalah yang manis atau banyak mengandung gula. Karena bahan makanan yang mengandung gula lebih cepat dicerna sehingga produksi gas pun meningkat. Berbeda dengan makanan yang mengandung protein dan lemak yang membutuhkan waktu lebih lama dalam mencernanya. Makanan yang mengandung tinggi serat dapat membuat usus kesulitan mencernanya sehingga memicu produksi gas berlebihan.
Penyebab lainnya yaitu saat kita makan dan menelan makanan, kita juga menelan udara sehingga udara tersebut akan dikeluarkan kembali dalam bentuk gas atau kentut. Adanya penyakit di dalam lambung atau usus juga bisa menyebabkan frekuensi buang angin meningkat, karena itu jika buang angin disertai rasa tidak nyaman ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter.
Selain yang telah disebutkan di atas, beberapa penyebab lain yang dapat menyebabkan seringnya buang angin adalah sebagai berikut:
- Terlalu cepat makan dan mengunyah makanan – Makanan yang masuk ke dalam organ pencernaan semestinya dalam keadaan halus agar lambung dan usus tidak bekerja terlalu keras. Namun terkadang kita tidak cukup sabar untuk lama-lama mengunyah makanan, sehingga akhirnya berdampak pada lambung yang harus bekerja lebih keras dan produksi gas menjadi tinggi.
- Jumlah bakteri yang terlalu banyak di usus – Bakteri memang ada dalam usus, dalam kondisi normal bakteri membantu organ pencernaan untuk memproses makanan yang masuk. Namun jika jumlahnya melebihi batas normal, justru akan meningkatkan produksi gas.
- Gangguan pada lambung – Lambung secara alami juga menghasilkan gas, namun jika terjadi suatu masalah atau gangguan akan menyebabkan aktivitas lambung tidak normal sehingga gas yang diproduksi menjadi berlebih.
- Gelisah dan ketakutan – Rasa gelisah dan takut akan membuat otak tertekan dan memberi sinyal pada lambung sehingga lambung akan menghasilkan gas melebihi kondisi yang normal.
Cara Mengatasi Sering Buang Angin
Untuk menghindari terbentuknya gas dalam perut yang berlebihan dan keseringan buang angin, cara terbaik yang dapat dilakukan adalah menghindari semua penyebab yang telah disebutkan di atas. Jika sudah menghindari semua penyebabnya dan masih sering buang angin, mungkin terdapat suatu penyakit yang membutuhkan penanganan dari dokter, misalnya sembelit, gastroenteritis, alergi makanan dan sindrom iritasi pada usus. Karena itu jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter atau rumah sakit terdekat. Selain itu tindakan ini diperlukan jika disertai demam, mual dan muntah, tinja yang berdarah dan juga diare.
[ Baca juga : Penyebab kencing bercabang ]
Itulah penyebab sering buang angin dan cara mengatasinya. Jangan lupa untuk tetap menjalani pola hidup sehat dan memperhatikan setiap makanan yang dikonsumsi agar pencernaan selalu berfungsi dengan baik.
The post Penyebab sering buang angin dan cara mengatasinya appeared first on Manfaatsehat.id.
from Manfaatsehat.id http://ift.tt/2p0oEWj
via Pembesar Payudara